Setelah Dijegal di Taman PKA, Lokasi Silaturhami Anies Dipindah ke Kantor NasDem

Taufiqulhadi (foto: dok. Ist)

Banda Aceh | BeritaBagus – Lokasi acara silaturahmi masyarakat Aceh dengan Anies Baswedan, calon presiden usungan Partai NasDem, dipindah ke kantor partai itu kawasan Pango, Banda Aceh. Pemindahan dilakukan setelah Dinas Kebudayaan dan Pariwisata Aceh membatalkan izin penggunaan lokasi itu.

Kepada media KabarAktual.id yang menghubunginya, Kamis (1/12/2022) sore, Ketua NasDem Aceh Taufiqulhadi mengkonfirmasi perubahan lokasi tersebut. “Lokasi berpindah, tapi jadwalnya tetap seperti semula,” ujar  Taufiqulhadi.

Dengan nada bersemangat, Taufiqulhadi menegaskan, soal lokasi acara bukan masalah. Itu bukan hal penting dalam agenda kedatangan Anies ke Aceh. “Yang paling penting bagi rakyat Aceh adalah Anies datang,” kata politikus ini.

Baca juga: Setelah PPP, Nasdem Juga Dukung Anies

Baca juga: Citranya Semakin Buruk, PDIP Bakal Keteteran pada Pemilu 2024

Taufiq juga tidak terlalu mempermasalahkan soal pencabutan izin lokasi oleh Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh melalui UPTD Seni dan Budaya. Kata dia, itu bukan masalah yang terlalu prinsipil. “Dimana Anies akan menapakkan kakinya di bumi Tuhan di Aceh, dimana pun boleh,” kata ketua NasDem Aceh.

Menurut dia, bumi Allah ini terlalu luas. “Tidak diizinkan di sini, kami pergi ke sana. Kalau tidak diizinkan di sana, kami pergi ke situ. Kalau juga dihambat di situ, kami datang ke dalam rumah penduduk. Kan tidak mungkin penduduk di sini tidak mau menerima Anies,” ucap Taufiqulhadi.

Menjawab media ini terkait kemungkinan membludaknya massa, Taufiq menjelaskan, bahwa yang datang ke acara silaturahmi Anies adalah orang-orang yang cinta Anies. Mereka cinta kedamaian dan persatuan. “Nanti massa akan mengatur dirinya sendiri,” kata Taufiq optimis.

Dia meyakini, kegiatan silaturahmi dengan mantan Gubernur DKI Jakarta itu akan dihadiri banyak massa. “Itu sudah pasti. Ya, kan? Nanti massa akan mengatur dirinya. Untuk sementara, karena ada agenda jalan sehat bersama Anies, maka start-nya dilakukan dari depan Kantor NasDem menuju ke Lapangan Bola Kaki Pango,” terangnya.

Setelah acara jalan sehat, kata Taufiq, massa akan berkumpul di sana. “Kemudia berjalan lagi, tidak ada masalah,” sambungnya.

Dia juga mengungkapkan pertanyaan resiprokal, apakah tempatnya kurang bagus? “Lantas bagaimana lagi … Tidak masalah, karena memang kita sudah diperlakukan tidak adil,” ujar Taufiq.

Terkait upaya penjegalan dengan dicabutnya izin lokasi, Taufiqulhadi menilai, hal itu merupakan bentuk ketidakadilan. “Pemerintahnya kurang bersahabat dengan kita, dengan Anies, tidak masalah.

Itu tidak penting. Yang paling penting bagi kami adalah rakyat Aceh, masyarakat Aceh, bersahabat dengan Anies, bersahabat dengan kami. Itu saja,” ucapnya.

Sebelum menutup pembicaraan, penanggung jawab acara silaturahmi Anies di Aceh itu memastikan bahwa agenda jalan sehatnya tetap tanggal 3 Desember. “Anies akan hadir satu hari sebelumnya,” tutup Taufiqulhadi.[]